Rss Feed
  1. Sura dan Bhaya

    Sabtu, 05 September 2015



    Oranje Hotel yang kini bernama hotel Majapahi

           Ketika mendengar nama Surabaya yang ada dalam bayangan kita adalah kota pahlawan yang memiliki lambang ikan Sura dan buaya. Kali ini mimin bakalan bahas tentang arti dari kata surabaya itu sendiri. Kota surabaya memiliki banyak bukti sejarah seperti tercantum dalam sebuah Prasasti Trowulan I tahun 1358 M, dalam prasasti itu mengungkapkan nama surabaya adalah Churabhaya. Selain itu Mpu Prapanca juga menulis Surabaya yang tercantum dalam Pujasasra Negara Kertagana tentang perjalanan pesiar Baginda Hayam Wuruk pada tahun 1365 dalam pupuh XVII (Bait ke-5, baris terakhir)

          Meski ada bukti sejarah tertulis tentang nama Surabaya namun para ahli memiliki tafsiran sendiri bahwa surabaya sudah ada sebelum tahun-tahun tersebut. Salah satu ahli yang mendefinisikan Surabaya adalah Von  Faber, menurutnya Surabaya didirikan tahun 1275 M oleh raja Kertanegara sebagai tempat pemukiman baru bagi prajuritnya yang berhasil menumpas pemberontakan Kemuruhan pada tahun 1270 M. Nama Surabaya juga pernah disebut dengan Ujung Galuh yang sebenarnya tidak ada singkoronisasi dengan kata Surabaya.

    Kalimas Surabaya

        Beberapa versi menyatakan bahwa Surabaua berasal dari cerita perkelahian Adipati Jayengrono dan Sawunggaling. Pada waktu itu Raden Wijaya menempatkan Adipati Jayengrono di kraton Ujung Galuh yang baru di didirikannya, tujuan penempatannya adalah untuk memimpin daerah tersebut. Jayengrono belajar ilmu buaya dan menjadi kuat sehingga membuat kerajaan Majapahit khawatir. Karena kekhawatirannya yang tak terbendung kerajaan Majapahit mengutus Sawunggaling yang memiliki ilmu sura untuk melawan Jayengrono.

         Pada perkelahian itu keduanya meninggal kehabisan tenaga sebab perkelahian tersebut dillakukan selama 7 hari 7 malam tanpa henti dan tempatnya berada di pinggir sungai kalimas deket peneleh. Nama “Surabaya” diambil untuk mengenang jasa kedua ke ksatria tersebut.

        Tak hanya mitos tentang perkelahian Jayengrono dan Sawunggaling yang mewarna asal mula nama Surabaya. Mitos tentang perkelahian Ikan Suro dan Buaya juga tutut meramaikan asal mula nama “Surabaya”. Perkelahian tersebut dikarenakan Buaya yang melanggar wilayah ikan suro. Perkelahian tersebut tidak dapat dicegah dan keduanya meninggal akrena sama-sama kuat. Untuk mengenang perkelahian Ikan Suro dan Buaya itulah makan dibentukalah sebuah nama Surabaya yang berasal dari Suro (Ikan Suro) dan Boyo (Buaya).

        Nah, karena banyak simpang siur di masyarakat tentang nama “Surabaya” maka Walikotamadya Kepala Daerah Tingkat II Surabaya yang kala itu dijabat oleh Bapak Soeparno, mengeluarkan Surat Keputusan No. 64/WK/75 tentang penetapan hari jadi kota Surabaya. Pada surat tersebut menetapkan tanggal 31 Mei 1293 sebagai hari jadi kota Surabaya. Dan pada tanggal 31 Mei itulah biasanya kita menyebut dengan hari jadi kota surabaya atau ulang tahun kota Surabaya yang disertai berbagai perayaan menyambutkanya.

         Dan nama surabaya senidiri di benter berdasarkan kesepakatan sekelompok sejarawan yang dibentuk oelh pemerintah pada waktu itu. Surabaya berasal dari kata “Sura ing Bhaya”, Sura berari keberanian dan Bhaya artinya bahaya, bila digabungkan memiliki arti “keberanian menghadapi bahaya”. Pantas saja bila arek-arek suroboyo memang meiliki jiwa keberanian yang tinggi dan tidak atakut akan bahaya contohnya saja bonek. Konon katanya kata “Sura ing Bhaya” diambil dari kekalahan pasukan Mongol oleh pasukan Jawa yang dipimpin oleh Raden Wijaya pada tanggal 31 Mei 1293.

         Cerita tentang nama Surabaya tidak berhenti disitu saja, banyak sekali mitos-mitos yang bergulir di masyarakat. Semua itu mengilhami pembuatan tentang lambang-lambang Surabaya. Lambang kota Surabaya ditetapkan oleh DPRS Kota Besar Surabaya dengan Putusan no. 34/DPRDS tanggal 19 Juni 1955 yang berlaku hingga saat ini, diperkuat pula dengan Keputusan Presiden R.I. No. 193 tahun 1956 tanggal 14 Desember 1956 yang isinya :
    Lambang Surabaya
    1. Lambang berbentuk perisai segi enam yang distilir (gesty leerd), yang maksudnya melindungi Kota Besar Surabaya
    2. Lukisan Tugu Pahlawan melambangkan kepahlawanan putra-putri Surabaya dalam mempertahankan kemerdekaan melawan kaum penjajah.
    3. Lukisan ikan Sura dan Baya yang berarti Sura Ing Baya melambangkan sifat keberanian putra-putri Surabaya yang tidak gentar menghadapi sesuatu bahaya.
    4. Warna-warna biru, hitam, perak (putih) dan emas (kuning) dibuat sejernih dan secemerlang mungkin, agar dengan demikian dihasilkan suatu lambang yang memuaskan.
    Sudah paham kan akan nama Surabaya dan lambangnya jangan terlalu percaya jadi jangan terlalu percaya dengan berita yang simpang siur ya guys , selamat membaca 

    Sumber dari : http://www.surabaya.go.id/dinamis/?id=1101


  2. 14 komentar:

    1. RizkyArroCarota mengatakan...

      Asseeegghhhh.... wikipedia berjalan wkwkwkwkwkkw

    2. Winda Octaviani mengatakan...

      Wkwkek masih kalah axisnya dari wikipedia 😅

    3. Unknown mengatakan...

      Menarik banget nih.. jd tau asal usul nama sby hehe bahasa yg di pakai jg ringan jd mudah di pahamin. Thanks minnnn

    4. Kafidz mengatakan...

      yaelah tak kira Surabaya udah gantinama jadi Surabadja. hahaha
      tapi siip lah nice post. kumbal ya gan. ditunggu...

      mediaaksi.blogspot.co.id

    5. Unknown mengatakan...

      aga sedikit alay yah surabadja. bukannya soerabaya hmmm,,,, but thanks all for information.

    6. Unknown mengatakan...

      belajr bahas surabaya kak, biar gak salah paham nanti heheh

    7. Yunita Indinabila mengatakan...

      Aku aja tinggal berpuluh puluh tahun di surabaya gatau asal usul nama surabaya

    8. FDW mengatakan...

      Bangga jadi anak surabaya yg punya banyak sejarah

    9. Vara Ilmi FS mengatakan...

      Thankyou kak infonya membantu sekali ^^

    10. Unknown mengatakan...

      sebelumnya terimaksih telah mengunjungi blog ini :). hahah susah cari nama yg pas gan buat judul blog :D

    11. Unknown mengatakan...

      sebelumnya terimaksih telah mengunjungi blog ini :). hahah makanya kak ini aku kasih tau :D

    12. Unknown mengatakan...

      sebelumnya terimaksih telah mengunjungi blog ini :). hahaha iyaa alay akibat jadi AGS (Anak Gahul Surabaya gitu)

    13. Unknown mengatakan...

      sebelumnya terimaksih telah mengunjungi blog ini :). ciee anak surabaya :D

    14. Unknown mengatakan...

      sebelumnya terimaksih telah mengunjungi blog ini :). terimakasih kakak cantik :)

    Posting Komentar

Total Tayangan Halaman